Tradisi Unik Kampung Cimencek Dalam Rangka Menyambut Tahun Baru Islam
Dalam
kalender islam, setiap tanggal 12 Rabiul Awal diperingati sebagai hari
Maulid Nabi atau hari lahirnya Nabi Muhamad SAW. Perayaan Maulid Nabi
merupakan tradisi yang berkembang di masyarakat Islam seperti di
Indonesia. Di Jawa Barat Maulid Nabi dikenal dengan istilah MULUDAN.
Masyarakat Indonesia biasa meperingati hari Maulid Nabi atau Muludan ini
dengan berbagai macam kegiatan unik dan tradisi yang berbeda disetiap
daerahnya. Seperti tradisi unik yang dilakuan warga Kampung Cimencek
dalam memperingati peringatan Maulid Nabi.
Warga Kampung Cimencek, Desa Mekarjaya, Kecamatan Sukaresmi Garut
mempunyai Tradisi unik dalam mempringati dan merayakan Maulid Nabi.
Muludan di kampung ini sangat berbeda dengan kampung-kampung lainnya. Di
kampung tersebut Muludan diperingati dengan berbagai macam kegiatan
islami seperti, Tabligh Akbar, Tahfid Qur'an oleh para santri, Tari
Kreasi Islami, Marawis dan kegiatan islami lainnya. Namun tidak hanya
kegitan islami saja, warga Kampung Cimencek memiliki tradisi dan
kebiasaan unik yaitu saling mengirim dan bertukar makanan dalam setiap
acara Muludan.
Selain
itu warga Kampung Cimencek juga selalu mengadakan berbagai macam
perlombaan dalam mempreringati Muludan ini. Layaknya 17 Agustusan di
kampung ini selalu diadakan perlombaan-perlomban seperti lomba makan
kerupuk, balap karung, balap kelereng, panjat pinang dan masih banyak
perlombaan yang lainnya. Uniknya kegiatan tersebut selalu diadakan
setiap tahun untuk memperingati Muludan, dan selalu lebih meriah
dibandingkan dengan peringatan HUT RI atau 17 Agustusan. Selain itu,
seperti hendak merayakan hari Idul Fitri warga Kampung Cimencek juga
selalu membeli pakain baru, masak masakan yang enak-enak layaknya mau
Berlebaran.
Post a Comment for "Tradisi Unik Kampung Cimencek Dalam Rangka Menyambut Tahun Baru Islam"